Papua – Polda Papua telah menggelar Operasi Lalu Lintas dengan sandi Lilin Cartenz 2024, yang dimulai pada 21 Desember 2024, hingga 02 Januari 2025, dan berikut adalah hasil Pelaksanaan Operasi Lilin Cartenz 2024 Polda Papua dan Polres/ta Jajaran Hari ke 9 tanggal 29 Desember 2024.
Selama periode pelaksanaan, Direktorat Lalu Lintas Polda Papua dan Polres Jajaran mencatat terjadi penurunan untuk jumlah pelanggar roda empat maupun untuk roda dua.
Direktur Lalu Lintas Polda Papua, Kombes Pol. Abrianto Pardede, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa, untuk teguran yang ditemukan di tahun 2023 sebanyak 474 dan di tahun 2024 sebanyak 320, turun 32%.
“Kami juga melihat perkembangan jenis pelanggaran roda dua lalu lintas di tahun 2023 sebanyak 437, dan Jika dibanding tahun 2024 sebanyak 309, berarti terjadi penurunan sebanyak 25%,” ucap Kombes Pol. Abrianto Pardede.
Selain pelanggaran roda dua, Dirlantas Polda Papua juga memantau pekembangan roda empat yang pada saat tahun 2023 sebanyak 38, dan jika dibanding tahun 2024 sebanyak 11 pelanggar, turun 71%.
Untuk korban meninggal dunia di tahun 2023 dan tahun 2024 sebanyak 0 sehingga tidak terjadi kenaikan maupun penurunan. Sedangkan luka berat di tahun 2023 sebanyak 2 korban dan di tahun 2024 sebanyak 1 sehingga mengalami penurunan.
Sementara untuk korban luka ringan di tahun 2023, dan tahun 2024 sebanyak 0 sehingga tidak terjadi kenaikan maupun penurunan.
Kecelakaan lalu lintas tersebut juga menyebabkan kerugiaan materiil di tahun 2023 sebanyak Rp. 500.000 jika dibandingan tahun 2024 sebanyak Rp. 800.000, naik sebesar 60%.
Selain itu adapun peningkatan dari hasil Giat Dikmas Lantas yang melalui media cetak, pada tahun 2023 sebanyak 4, sedangkan di tahun 2024 sebanyak 5, naik 25%.
“Untuk media elektronik (Televisi, Radio, & Media Online), mengalami kenaikan sebesar 20%, yakni pada tahun 2023 sebanyak 5, dan di tahun 2024 sebanyak 6, dan pada media sosial (facebook, twitter, Instagram, dan Website) juga mengalami penurunan sebanyak 48%, yakni di tahun 2023 sebanyak 62, dan di tahun 2024 sebanyak 32,” ujarnya.
Dan pada daerah yang rawan Laka dan langgar telah mengalami penurunan sebanyak 960 yakni di tahun 2023 sebanyak 42, sedangkan di tahun 2024 sebanyak 17.
Adapun produk penyebaran dan pemasangan spanduk yang meningkat 30%, yakni di tahun 2023 sebanyak 20, dan di tahun 2024 sebanyak 26, dan mengalami penurunan pada leaflet sebanyak 67%, yakni di tahun 2023 sebanyak 36 dan di tahun 2024 sebanyak 12.
“Untuk stiker serta billboard sendiri tidak mengalami kenaikan ataupun penurunan, dikarenakan jumlahnya tetap,” tambahnya.
Dirinya juga mengatakan untuk Giat Preventif, pada pengaturan menurun sebanyak 35%, yakni di tahun 2023 sebanyak 326, dan di tahun 2024 sebanyak 211, dan penjagaan menurun sebanyak 32%, yakni di tahun 2023 sebanyak 155, dan di tahun 2024 sebanyak 106.
Untuk pengawalan mengalami penurunan sekitar 31%, yakni di tahun 2023 sebanyak 70, dan di tahun 2024 sebanyak 48, dan patroli menurun sebanyak 8%, yakni di tahun 2023 sebanyak 239, dan di tahun 2024 sebanyak 217.
Kombes Pol. Abrianto Pardede berharap, Operasi Lilin Cartenz tahun 2024 yang digelar terpusat itu dapat menimbulkan kesadaran lalu lintas bagi masyarakat, khususnya pengguna jalan.
“Kami harap ada kesadaran masyarakat sehingga terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) di Provinsi Papua,” harapnya.(rd)
