Jayawijaya – Kepolisian Resor Jayawijaya melakukan langkah cepat dan terukur dalam merespons insiden aksi saling serang antar kelompok masyarakat di Distrik Bolakme, Kabupaten Jayawijaya, yang terjadi pada hari Sabtu, 12 Juli 2025, sekitar pukul 14.30 hingga 16.40 WIT.
Aksi saling serang tersebut dipicu oleh ketegangan antar kelompok masyarakat pasca pergantian Kepala Distrik Bolakme. Guna mengantisipasi meluasnya konflik, Polres Jayawijaya mengerahkan personel siaga gabungan yang terdiri dari personel Regu Siaga IV, Dalmas, serta Brimob Kompi D, dengan total 35 personel.
Kegiatan pengamanan ini dipimpin langsung oleh AKP Soeparmanto (Kabag Ops Polres Jayawijaya), didampingi oleh IPTU J.B. Saragih (Kasat Resnarkoba), IPTU Herbert Wilson Nuboba (KBO Samapta), IPDA Cahyo Adi Saputro (Kanit Regident Sat Lantas).
Setelah apel pengecekan pada pukul 14.30 WIT, tim bergerak menuju Polsek Bolakme menggunakan tiga unit kendaraan roda empat dan satu unit roda enam. Tiba di lokasi pukul 15.50 WIT, aparat langsung melakukan upaya pemisahan dan pengamanan terhadap warga yang terlibat aksi saling serang.
Pada pukul 16.20 WIT, situasi berhasil dikendalikan. Masyarakat yang sebelumnya terlibat bentrok akhirnya dapat dibubarkan dengan pendekatan persuasif. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Pukul 16.40 WIT, seluruh personel kembali ke Wamena. Hingga saat ini, situasi di Distrik Bolakme dinyatakan aman dan kondusif
Kapolres Jayawijaya melalui Kabag Ops menyampaikan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan situasi pasca kejadian serta berkoordinasi dengan pemerintah distrik dan tokoh masyarakat guna menjaga stabilitas keamanan
Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk menahan diri dan tidak terpancing oleh isu atau provokasi yang dapat memperkeruh suasana. Polres Jayawijaya akan terus hadir memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga,” tegas AKP Soeparmanto.(rd)