Sarmi – Pada Kamis (25/9/2025), bertempat di halaman Kantor Distrik Bonggo telah berlangsung Stakeholder Meeting Imate Community Biodiversity Proyek Hutan Cadangan Biri dengan mengusung tema “Mari Kita Jaga dan Lestarikan Alam Papua”.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, di antaranya Maria Ekarora selaku Koordinator Penyelenggara Kegiatan bersama tim dari Tropical Forest Foundation, Susan Susanti selaku Direktur PT. Wapoga Mutiara Timber – PT. Salaki Mandiri Sejahtera bersama rombongan, Kadistrik Bonggo David Kyeuw Kyeuw, SE, Kapolsek Bonggo Iptu Yustus Maudul, SE., M.Si bersama Kanit Intel dan Kanit Reskrim, serta Danramil Bonggo Lettu Inf Sudarno bersama satu anggota. Turut hadir pula tokoh adat dan sekitar 100 warga dari Kampung Taronta, Armopa, Srum, Rotea, dan Ansudu.
Dalam kegiatan tersebut, Andina Anastasia Krey menyampaikan materi mengenai lima aspek penting yang meliputi Hutan, Pendapatan Masyarakat, Pendidikan, Kesehatan, dan Air Bersih yang menjadi fokus perhatian dalam kurun waktu 25 tahun ke depan. Setelah penyampaian materi, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi, mendengarkan saran dan masukan dari warga yang hadir.
Kapolsek Bonggo, Iptu Yustus Maudul, SE., M.Si., menyampaikan dukungan penuh Polsek Bonggo terhadap upaya menjaga kelestarian alam Papua.
“Menjaga hutan berarti menjaga masa depan kita bersama. Polsek Bonggo siap mendukung setiap program yang melibatkan masyarakat dalam menjaga lingkungan agar tetap lestari dan bermanfaat bagi generasi mendatang,” ujarnya.
Stakeholder Meeting Imate Community Biodiversity Proyek Hutan Cadangan Biri ini diselenggarakan oleh PT. Wapoga Mutiara Timber dan PT. Salaki Mandiri Sejahtera sebagai upaya menjaga iklim, keberlangsungan hidup masyarakat, serta kelestarian keanekaragaman hayati di areal operasi perusahaan. Tutup.(rd)